Friday 7 April 2017

Kreatifitas Tanpa Batas di Pustaka Unsyiah

Tidak semua orang suka dengan perpustakaan. Ya, perpustakaan itu terpikir oleh masyarakat umum sebagai tempat yang dipenuhi dengan koleksi-koleksi buku maupun majalah yang berjejer di atas raknya. Tapi pemikiran seperti itu ada benarnya untuk sebagian pustaka. Tapi, gambaran masyarakat umum tersebut tidaklah berlaku untuk pustaka yang satu ini. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala. Pustaka yang telah berdiri selama 47 tahun ini begitu berbeda. Bagaimana tidak, selama bertahun-tahun pustaka unsyiah terus berbenah untuk menjadi pustaka yang terbaik dan dibanggakan. Apa yang telah dilakukannya pun berbuah hasil salah satunya mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2008 pada tahun 2015 silam.
            

1. Terbuka Untuk Umum
Pustaka unsyiah terbuka untuk umum bagi siapapun yang ingin berkunjung. Tua maupun muda silakan masuk ke perpustakaan ini tidak ada larangan asal punya identitas apapun itu seperti ktm dan ktp. Ada dua cara kunjungan untuk umum, yaitu kunjungan keanggotaaan dimana untuk menjadi anggota pustaka tetap, harus mendaftarkan diri di tempat sirkulasi dengan beberapa syarat. Setelah melengkapi syarat yang diajukan, maka telah resmilah menjadi anggota dan ketentuan aturan di pustaka sudah seperti diberlakukan untuk mahasiswa civitas akademik. Selanjutnya ada kunjungan bebas, bebas masuk ke pustaka unsyiah tapi membayar iuran sebesar Rp 5000,00. Pembayaran dilakukan sekali dan dalam sehari bisa masuk beberapa kali tidak ada pembayaran lagi, dan harus diingat ini hanya berlaku sehari dan untuk hari berikutnya membayar lagi. Ini hanya sekedar berkunjung untuk menikmati pra sarana yang telah disediakan pustaka, tapi untuk meminjam buku tidak bisa dikarena kan belum menjadi anggota. Dan untuk masuk kedalam pustaka gratis bagi mahasiswa civitas akademik yaitu mahasiswa unsyiah sendiri mereka hanya masuk menggunakan ktm itu saja. Sebenarnya mahasiswa unsyiah juga membayar untuk masuk ke pustaka, dengan dipotongnya uang spp mereka 1% untuk perpustakaan. Mereka yang civitas akademik terlihat  gratis, tetapi telah membayar sebelumnya.

Mahasiwa Memperlihatkan Identitas Diri Untuk Masuk Kedalam Pustaka
(Sumber : Pribadi)


2. Mahasiswa Bebas Berkreasi         
Didalam perpustakaan terdapat segala kegiatan, disini tidak hanya para pustakawan yang bekerja, mahasiswa juga ikut berpartisipasi didalam pustaka. Salah satunya kegiatan yang diadakan seminggu sekali pada hari Rabu yaitu Relax and Easy. Relax and Easy sudah menjadi pogram yang di tunggu-tunggu oleh para pengunjung, dimana setiap Rabu siang, dilantai 1 para pengunjung disuguhkan dengan berbagai kreativitas yang disalurkan langsung oleh mahasiswa, seperti musik akustik, teatrikat, maupun talkshow. Pustaka juga mengadakan kelas literasi informasi. Ini merupakan pelatihan untuk dosen, mahsiswa serta karyawan pustaka untuk mengetahui segala hal mengenai informasi yang dibutuhkan, mengevaluasi serta menggunakan melalui sumber-sumber yang dikelola oleh Perpustakaan Universitas Syiah Kuala baik berbentuk cetak maupun digital (online). Kelas literatur informasi diadakan dalam seminggu dua kali. Kelas ini terbuka untuk umum dan gratis.

Penampilan Baru Realax and Easy
(Sumber : Pribadi)


3. Koleksi Buku, Jurnal, Karya Ilmiah serta ETD Lengkap
Umumnya orang-orang ke Perpustakaan hanya ingin mencari buku sebagai literarur untuk membuat tugas ataupun sekedar membaca. Perpustakaan Unsyiah menyediakan semua buku. Pada tahun 2014 koleksi buku di pustaka unsyiah sebanyak 74985. Total eksemplar dalam koleksi sebanyak 133664 dengan total mahasiswa yang terdaftar saat itu 10267 anggota. Jadi bisa anda bayangkan, bagaimana anda mendapatkan satu buku dalam kumpulan buku sebanyak itu ? itu sangat mudah dilakukan di pustaka unsyiah. Disetiap lantai pustaka menyediakan satu komputer untuk mencari buku yang diinginkan. Pengunjung hanya perlu menulis nama buku maupun nama pengarang yang ingin di cari didalam katalog yang telah disediakan. Dan terlihatlah di rak mana buku itu berada.

Penampilan Baru Lantai I Pustaka 
(Sumber : Pribadi)
4. Mandiri
Perpustakaan kebanggaan Unsyiah mempunyai sikap kemandirian yang telah sukses diterapkan, sikap kemandirian tersebut diterapkan juga bagi pengunjungnya. Misalnya saja dalam hal meminjam buku, mahasiswa yang ingin meminjam buku hanya perlu ke tempat peminjaman mandiri dan membawa ktm sebagai identitas si peminjam. Tidak ada lagi pelayanan pinjam-meminjam dan pengembalian dipustaka. Bagian sirkulasi hanya melayani permasalahan lain dipustaka, seperti keterlambatan pengembalian. Dan bagi mahasiswa non civitas akademik harus mendaftar dulu di bagian sirkulasi untuk bisa meminjam buku. Untuk memperpanjang buku yang dipinjampun mahasiswa tidak perlu repot datang ke pustaka, hanya perlu mendonwload aplikasi uilis mobile di playstore. Salah satu kegunaan aplikasi ini untuk memperpanjang buku yang dipinjam. Jika masa pengembalian sudah tiba dan ingin memperpanjang masa pinjam buku, si peminjam hanya perlu membuka uilis mobile dengan beberapa klik sambil bersantai.

Peminjaman Mandiri
(Sumber : Pribadi)

Penampilan Baru Bagian Sirkulasi
(Sumber : Pribadi)

Aplikasi Uilis Mobile
(Sumber : Pribadi)


Yang telah dijelaskan itu baru sebagian dari apa yang terdapat di dalam pustaka bersertifikat ISO tersebut, masih ada beberapa hal yang setidaknya perlu diketahui terlebih dahulu sebelum mengunjungi pustaka unsyiah. 
Baca : Tulisan Berikutnya

Sumber Referensi :


Share:

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Kunjungi Profil Lengkap Saya